Langsung ke konten utama

KERINDUAN


Adakah engkau disana sepertiku
Memasuki dunia hayalanku yang mencaci
Aku berhayal berduaan dengan mu
Dimana aku dapat tertawa bersamamu, menggenggam tanganmu


Wahai cintaku disana
Mengapa kau tak mengenaliku
Kau tak tahu apa yang ada di hatiku
Kau tak tahu jika aku memandingi wajah indahmu

Adakah engkau disana sepertiku
Yang tidak sadarkan diri akan cinta yang bersemi
Yang tak mampu mengucapkan kedalaman kerinduan
Saat berhadapan dengan mu

Aku yang terkurung di ruang cinta dan kerinduan ku
Tak dapat berucap padamu, bahkan walau telah menyentuhmu
Setiap menatap matamu terasa menusuk ke jantung hati ku
Engkau cintaku, cinta terpendamku
Engkau rinduku, rindu tak bertuanku.

Postingan populer dari blog ini

DALAM ASAKU

Dalam sepi yang masih aku renungi Bersama kesendirian coba memaknai Garis hidupku yang terbujur kaku Entah... Berakhir hingga ke mana? Malampun tak mampu artikannya untukku Satu yang telah coba kudaki Menembus dalam ruang hatiku Yang mulai kosong akan sinar Beraikan cintaku yang terbagi Dan aku bersanding dengan waktu Harapkan dirimu yang terbaik untukku Dalam asaku... Segenap hembus mimpi penuhi damainya hati Berangsung lepas dan renggangkan makna Yang telah lama kupahami Yang tak mampu aku mengerti Dan yang kini kumiliki Dan aku tetap bertahan Walau derai deras menghadang Untukmu... Dan selamanya _++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++__________________________________________________________________________-_____ PERSAHABATAN. Berjalan bersama Iringi langkah meraih cita Hempaskan prasangka Buruk di dalam dada Yang ada hanya cinta Dan indahnya........ baca selamjutnya.====) _____________________________________

KUMPULAN PUISI & SYAIR "PUTRA @W PILIANG".

KARYA :: PUTRA @W PILIANG MUTIARA CAIRO   Salam Seharum Kasturi:~ Iman sering turun naik…~berusahalah mengekalkan saat ia meningkat tinggi..dan berusahalah menaikkan kmbali di tika ia menjunam lemah….~Ingatlah, hati kita tahu bila ia lemah dan bila ia tinggi, saat ingatan pada Allah memuncak tanda naiknya iman..biasanya di saat ujian..manakala di saat syaitan menggoda, dan kita hanyut dalam lautan dosa..di situ lemahnya iman…sedarlah sahabatku, kau mampu mengawalnya, imanmu mengawal gerak fikir akal dan menundukkan kemahuan nafsumu..sayangi dirimu..sebelum izrail datang memanggil, nyawa di tenggorokan tiada guna lagi bertaubat, saat itu…syaitan pasti gelak tawa kerna ia menang mendapat teman di neraka…sayangi dirimu, sebagaimana aku menyayangimu…~salam sedamai Firdausi~moga dikaulah jiranku di Syurga Firdaus!!Ameen~ (dikirimkan oleh seorang teman yang lagi kuliah di cairo mesir.}